Aneka Desain Furnitur Milton Sofa – Berbagai macam desain interior menjadi topik yang sangat menarik untuk dibahas oleh orang-orang yang sedang membangun rumah. Ketika Anda membeli apartemen atau rumah, lebih sering daripada tidak diisi daripada kosong. Ternyata mengisi rumah tidak sembarangan, ada elemen desain estetis yang tidak bisa dilupakan.
Misalnya seperti jarak dari satu ruangan ke ruangan lainnya, ukuran ruangan, tata letak barang, furniture dan lain sebagainya. Oleh karena itu, jasa seorang desainer Furnitur Milton Sofa sangat dibutuhkan dalam hal ini. Namun, jika Anda memiliki pemahaman yang baik tentang tata ruang dan ingin mengatur rumah Anda sesuka Anda, maka Anda dapat mengaturnya sendiri.
Aneka Desain Furnitur Milton Sofa
Tapi apa sebenarnya desain interior itu? Berbeda dengan desain eksterior yang lebih mengarah pada penataan bagian luar rumah, detail dan keserasian furnitur juga terintegrasi di dalamnya. Desain interior mencakup beberapa aspek desain rumah, mulai dari perencanaan yang berlanjut ke riset, koordinasi dan aplikasi.
Seni dan sains berpadu untuk menghasilkan desain yang menyenangkan secara estetis yang indah dan bermanfaat. Bukan hanya sekedar penataan, seorang desainer interior harus bisa menghitung secara akurat banyak hal mulai dari ukuran ruang, bahan yang dibutuhkan, perhitungan dana yang dibutuhkan dan lain sebagainya. Berikut ini adalah beberapa gaya desain interior yang sering dijumpai di Indonesia.
1. Gaya Pop Art
Gaya pop art menggunakan kombinasi warna-warna cerah, terutama warna-warna primer seperti kuning, biru dan merah. Gambar kartun dan karakter juga sering dipadukan dalam gaya visual ini. Kesan hidup dan fun akan terasa begitu gaya ini diterapkan pada ruangan. Namun tidak menutup kemungkinan, gaya pop art bisa menjadi gaya yang bernuansa kalem dan lembut.
2. Gaya Skandinavia
Gaya Skandinavia ini merupakan gaya yang menekankan pada minimalis. Dominasi warna netral seperti abu-abu, putih, dan krem akan membuat ruang lebih simpel. Ditambah dengan sedikit aksen kayu, gaya Skandinavia ini cukup populer di Indonesia.
3. Desain Interior Gaya Monokrom
Jenis desain interior selanjutnya adalah gaya monokrom. Hampir mirip dengan gaya Skandinavia, namun berbeda. Apa bedanya? Perbedaannya terletak pada pemilihan warna yang hanya sebatas hitam putih, terkadang ada juga yang ditambahkan sedikit abu-abu. Unsur tipografi serta motif geometris sering ditambahkan di dalamnya.
4. Gaya Modern
Saat ini, gaya modern banyak diterapkan oleh pemilik rumah di Indonesia. Konsep gaya modern ini menggunakan konsep ruang terbuka atau open space. Tidak banyak dekorasi yang digunakan dalam gaya ini, oleh karena itu gaya modern ini sangat sederhana.
5. Desain Interior Gaya Vintage
Gaya vintage adalah salah satu gaya desain interior yang paling populer. Perpaduan gaya antik dan kuno terinspirasi dari kehidupan masa lalu. Warna yang cukup sering digunakan adalah coklat dan abu-abu tua, ada banyak ukiran yang digunakan dalam gaya ini.
6. Gaya Modern Klasik
Jika Anda bingung memilih antara gaya modern atau vintage, Anda bisa memadukan keduanya. Alhasil, Anda akan mendapatkan gaya ruang terbuka dengan ukiran yang detail.
7. Gaya Bohemian
Gaya bohemian merupakan gaya yang banyak menggunakan motif dan detail sehingga kesan yang dihasilkan hidup. Beragam warna digunakan dalam gaya ini, namun pemilihannya tetap disesuaikan dengan kebutuhan estetika sehingga bisa saling melengkapi warna.
8. Desain Interior Gaya Rustic
Gaya rustic merupakan ciri khas interior bergaya rustic. Unsur kayu atau warna kayu sangat dominan di dalamnya. Cokelat tua adalah warna yang paling dominan dari gaya rustic.
9. Gaya Natural
Gaya ini terinspirasi dari alam yaitu daun dan kayu. Warna-warna seperti putih dan krem juga banyak digunakan dalam gaya ini. Aksen kayu pada lantai dan furnitur cukup dominan.
Demikian ulasan artikel tentang Aneka Desain Furnitur Milton Sofa semoga bermanfaat